Definisi Indikator Money Flow Index

Image Source : Freepik.com

Pada kenyataannya, trader harus memiliki kemampuan untuk memprediksi fluktuasi harga. Untuk memprediksi arah tren, trader tidak dapat menyimpulkan atau menyimpulkan tanpa alasan. Trader masih perlu menggunakan indikator Forex. Seperti diketahui, trader harus menganalisis pasar terlebih dahulu ketika mencoba untuk mendapatkan keuntungan. Trader membutuhkan indikator yang memungkinkan mereka mengumpulkan data dari pasar. Aktivitas ini secara andal didukung oleh indikator sebagai alat untuk mengukur dan menilai kondisi pasar dan menghitung menggunakan rumus matematika tertentu yang berfungsi untuk memprediksi arah pasar.

Pada kesempatan ini, kami mendorong Anda untuk memahami Indeks Forex Money Flow Index. Apa itu Indikator Money Flow Index? Dan apa fungsinya dalam perdagangan forex? Simak ulasannya di artikel selanjutnya!

Definisi Indikator Money Flow Index

Indikator Money Flow Index atau yang biasa disebut dengan LKM merupakan indikator bertipe osilator yang mirip dengan indikator Relative Strength Index (RSI). Namun, yang membedakan indikator ini dari jenis osilator lainnya adalah bahwa LKM mempertimbangkan volume dan memasukkan faktor volume. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa indeks LKM tidak hanya terpaku pada harga tetapi juga mencerminkan dinamika pergerakan pasar.

LKM sendiri adalah alat yang lebih baik untuk pedagang berpengalaman. Ini mengacu pada semacam osilator teknis yang memungkinkan untuk menilai arus keluar dan masuk uang. Faktanya, ini membantu mengukur fluktuasi harga selama periode waktu tertentu. Pada kenyataannya, volume itu sendiri tampaknya bukan ukuran utama momentum. Trader perlu memantau bagaimana pasar bereaksi terhadap pergerakan harga, perubahan, dan pivot.

Untuk digunakan dalam perdagangan Forex, indikator ini memiliki kemampuan untuk menganalisis pasar dengan teknologi analisis teknis. Artinya, sebagai tanda awal untuk melihat pembalikan tren atau untuk melihat apakah harga pasar sudah overbought atau oversold. Overbought berarti titik harga overbought, dan oversold berarti titik harga oversold.

Rumus untuk menghitung indikator Money Flow Index

Secara matematis, indikator Money Flow Index dapat digambarkan sebagai berikut:

Harga reguler = (harga tertinggi + harga terendah + harga penutupan) / 3
Aliran Uang (MF) = Volume x Harga Standar

Parameter skala gerak MFI adalah angka antara 0 dan 100. Setelah Anda menyelesaikan semua perhitungan yang diperlukan, Anda akan melihat gambar yang diplot pada skala untuk membantu mengidentifikasi sinyal oversold dan overbought di pasar.

Pada platform MetaTrader, indikator Money Flow Index dapat diperoleh dari Insert > Indicator > Volume > Money Flow Index. Sebagai pertimbangan, periode yang disarankan adalah 14.

Cara membaca indikator Money Flow Index

Untuk membaca indikator Money Flow Index, Anda perlu mengetahui angka yang merupakan parameter skala pergerakan indikator tersebut. Sebagai saran, idealnya saat garis Money Flow Index menunjukkan kenaikan, sinyal menunjukkan kenaikan harga, dan garis Money Flow Index menunjukkan penurunan, bisa dibeli saat akan dijual. ..

Kelihatannya mudah dan tidak memerlukan pengetahuan tingkat lanjut, tetapi ada beberapa hal penting yang perlu diingat ketika mencoba menggunakan indikator ini. Itu adalah:

1. Saat ujung indikator Money Flow Index memiliki skala 0 sampai 20. Ini berarti bahwa kami mengidentifikasi bahwa harga sudah oversold (titik oversold).

2. Bila ujung indikator Money Flow Index memiliki skala 80 sampai 100. Hal ini menandakan bahwa harga sudah jenuh beli (overbought point).

You May Also Like